Pada suatu hari yang cerah, saya memutuskan untuk mengunjungi Candi Prambanan untuk melihat keindahan dan sejarahnya yang terkenal. Namun, tanpa disangka, saya menemukan sebuah cerita menarik yang tersembunyi di balik pagar langkan candi ini.
Saat saya berjalan-jalan di sekitar candi, saya melihat sekelompok orang yang sedang mendengarkan seorang pemandu wisata menceritakan kisah Rama dan Sinta. Mereka duduk di bawah pohon dan terlihat begitu terpukau dengan cerita yang didengar.
Saya pun mendekati mereka dan ikut mendengarkan cerita yang begitu menarik itu. Pemandu wisata tersebut bercerita tentang kehidupan Rama dan Sinta, yang merupakan tokoh utama dalam kisah epik Ramayana.
Rama adalah seorang ksatria yang bijaksana dan penuh kasih sayang, sedangkan Sinta adalah seorang putri yang cantik dan setia. Mereka hidup bahagia bersama sampai suatu hari Sinta diculik oleh Rahwana, raja Lanka yang jahat. Rama pun berusaha menyelamatkan Sinta dengan bantuan dari pasukan monyet dan beruang.
Kisah ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pelajaran moral tentang cinta, kesetiaan, dan keberanian. Kisah Rama dan Sinta juga sering dijadikan sebagai contoh dalam kehidupan sehari-hari, bahwa cinta sejati akan selalu mengalahkan segala rintangan dan ujian.
Setelah mendengarkan cerita tersebut, saya merasa terinspirasi dan bersemangat untuk menjalani kehidupan dengan penuh cinta dan keberanian seperti Rama dan Sinta. Saya juga merasa beruntung telah menemukan cerita indah ini di balik pagar langkan Candi Prambanan.
Sebelum pulang, saya memutuskan untuk membeli buku cerita Ramayana sebagai kenang-kenangan dari kunjungan saya ke Candi Prambanan. Kisah Rama dan Sinta akan selalu menjadi salah satu cerita yang paling berkesan dan membekas di hati saya.